Agar Sholat Tidak Sia-sia
Manusia hidup di dunia hanya untuk mengemban satu tugas. Yaitu : "Beribadah kepada Allah". Melaksanakan perintah dan menjauhi segala larangan Allah merupakan bentuk ibadah.
Adapun kedudukan sholat dalam Al Quran antara lain:
- Allah telah mewajibkan sholat kepada umat sebelum kita.
- Allah mewajibkan sholat kepada Nabi Muhammad dan ummatnya.
- Kewajiban sholat berlaku dalam segala keadaan.
- Sholat dapat mencegah maksiat.
- Sholat bertujuan untuk mengingat Allah.
- Menjalankan sholat berakibat bahagia di dunia dan mati masuk surga.
- Sholat menjauhkan diri dari sifat tercela.
- Sholat dapat meringankan musibah.
- Sholat hanya untuk Allah.
- Orang yang lalai melakukan sholat akan disiksa.
- Orang yang menyia-nyiakan sholat akan rugi di akhirat.
- Sholat merupakan wasiat terpenting orang tua kepada anak-anaknya.
- Mendirikan sholat merupakan ciri orang bertakwa.
- Malas melakukan sholat merupakan ciri orang munafik.
- Sholat merupakan rukun Islam.
- Sholat adalah tiang agama.
- Sholat adalah wasiat terakhir Nabi Muhammad.
- Rasullullah menghadap Allah langsung untuk menerima perintah sholat.
- Sholat merupakan amal pertama yang dihisab.
- Sholat adalah penyejuk hati.
- Sholat merupakan amal yang paling dicintai Allah.
- Sholat merupakan sebaik-baiknya amal manusia.
- Sholat adalah sarana bermunajat kepada Allah.
- Sholat adalah keadaan terdekat seseorang dengan Allah.
- Sholat dapat menghapuskan dosa.
- Sholat dapat menyelamatkan seseorang dari neraka.
- Sholat menjadi salah satu sebab masuknya seseorang ke surga untuk menemani Nabi.
- Sholat adalah cahaya bagi orang yang mengerjakannya, baik di dunia maupun akhirat.
- Sholat dapat meninggikan derajat manusia.
- Sholat harus dibiasakan kepada anak-anak sejak dini.
- Sholat adalah ajaran Islam yang terakhir akan hilang.
- Meninggalkan sholat dapat mengakibatkan kafir.
- Pastikan bahwa kita adalah orang beriman.
- Dirikanlah sholat dengan ikhlas dan keyakinan yang benar.
- Kerjakanlah sholat dengan cara yang benar.
- Khuyuk dan tumakninah.
- Penuhi kewajiban dan hindari hal yang membatalkan.
- Yakinlah terhadap janji Allah.
- Mengabaikan Bersuci.
- Tidak menyempurnakan wudhu.
- Tidak membaca surah Al Fatihah
- Tidak menyempurnakan rukuk dan sujud.
- Sengaja mendahului imam.
- Tidak tumakninah.
- Tidak kusyuk.
- Mempercayai dukun atau paranormal.
- Meminum minuman keras.
- Menyakiti tetangga.
- Menggunakan wangi-wangian saat pergi ke masjid bagi wanita.
- Memakai pakaian atau makan barang haram.
- Membuat marah suami.
- Memakai pakaian yang melebihi mata kaki.
- Bermusuhan secara tidak haq.
- Memutus tali silaturahmi.
- Melakukan perbuatan syirik.
Cirebon, 30 Maret 2022 | ©www.anitasarisukardi.com